FTUMM dikelola oleh lebih dari 150 dosen dengan gelar Doktor, Magister, peneliti dan profesional serta didukung tenaga administrasi dan teknisi yang handal. menjadikan Fakutas Teknik UMM menjadi pilihan yang tepat untuk melanjutkan ke jenjang Strata 1 (S1) dan Diploma 3 (D3). Dengan Fasilitas dan Tenaga Pengajar yang mendukung, Fakultas
Berikutini beberapa instansi yang membuka kesempatan untuk kamu para lulusan Diploma 3. ‍. 1. Kejaksaan Agung. Formasi CPNS 2021 untuk lulusan D3 pertama adalah dari instansi Kejaksaan Agung. Pada CPNS tahun ini membuka cukup formasi untuk D3 hal ini diumumkan langsung melalui akun Instagram resmi @biropegkejasaan.
LulusanD3 dapat melanjutkan ekstensi ke S1 di luar negeri di beberapa tempat, seperti Australia. Di sana kamu dapat coba melamar Postgraduate Qualifying Program di universitas tertentu di Australia dengan memakai ijazah D3 di Indonesia. Istilahnya, program tersebut adalah penyetaraan SKS yang telah kamu dapatkan di Indonesia.
Sebagaisalah satu syarat untuk memperoleh gelar Ahli Madya Teknik, mahasiswa D-III Teknik Mesin wajib membuat Karya Teknologi dengan bimbingan intensif oleh dosen. Karya Teknologi yang dibuat mahasiswa kemudian diuji oleh tim dosen yang ditunjuk untuk menilai mesin secara menyeluruh, antara lain uji fungsional dan uji kinerja mesin.
JurusanTeknik Informatika D3 Teknik Informatika. Teknik Informatika merupakan program studi yang mengkhususkan pada pengembangan aplikasi software dan hardware untuk tujuan tertentu. Lulusan memiliki keterampilan yang baik di bidang pemrograman dan jaringan serta kemampuan tambahan di bidang multimedia. Jenjang Diploma Tiga (D3) Gelar : A.Md.Kom
cara pasang modul mp3 bluetooth ke amplifier. Quipperian, kamu mungkin masih bingung ya berapa tahun yang akan dihabiskan jika menempuh pendidikan di jenjang Diploma 3 D3? Seperti apa kurikulumnya? Apa gelar yang diperoleh? Lalu, bedanya apa dengan program D1, D2, D4, dan S1? FYI, secara umum, pendidikan di perguruan tinggi terbagi dua jenis Quipperian, yakni pendidikan vokasi dan non-vokasi. Pendidikan vokasi memberikan bekal keahlian terapan di bidang tertentu. Pendidikan ini dapat kamu peroleh melalui program D1, D2, D3, dan D4. Kemudian, pendidikan non-vokasi atau akademik membekali mahasiswa dengan penguasaan ilmu, teknologi, atau seni. Pendidikan ini dapat ditempuh melalui jenjang S1, S2, dan S3. Jenjang D3 biasanya banyak dipilih oleh mereka yang ingin cepat terjun ke dunia kerja. Apakah kamu termasuk yang berencana kuliah D3? Ketahui lebih jauh yuk tentang program ini! Kuliah D3 Berapa Tahun? Mahasiswa jenjang D3 harus menyelesaikan sebanyak 112 satuan kredit semester SKS. Normalnya, kuliah D3 dapat ditempuh selama 6 semester atau 3 tahun. Namun, maksimal mahasiswa diberi waktu hingga 5 tahun untuk menyelesaikan studinya. Memilih kuliah D3 dapat dikatakan langkah yang tepat jika kamu ingin cepat kerja. Lulusan D3 memang telah terbentuk sebagai tenaga siap kerja, mengingat sepanjang proses perkuliahan lebih banyak bergulat dengan praktik ketimbang teori. Kurikulum Kuliah D3 Komposisi perkuliahan di jenjang D3 terdiri dari 60% praktik dan 40% teori. Beberapa sumber bahkan menyebutkan porsi mata kuliah praktiknya mencapai 70%. Sedangkan di jenjang S1 berlaku sebaliknya. Hal yang sifatnya teoritis akan lebih banyak dipelajari dengan komposisi 60% teori dan 40% praktik. Pada semester satu, mahasiswa akan memperoleh beberapa mata kuliah dasar. Pada semester-semester selanjutnya, barulah mahasiswa akan bertemu mata kuliah utama. Saat menginjak semester 5, mahasiswa D3 akan ikut praktik kerja di industri secara langsung atau biasa juga disebut praktik kerja lapangan atau PKL. Syarat Kelulusan Kuliah D3 dan Gelar yang Didapatkan Kamu pasti sudah mengenal istilah skripsi sebagai syarat kelulusan kuliah di jenjang S1 bukan? Nah, jika memilih jenjang D3, kamu tak akan berhadapan dengan skripsi. Meskipun begitu, mahasiswa D3 tetap harus membuat semacam laporan ilmiah pada penyusunan tugas akhir, atau disingkat TA. Setelah menempuh seluruh SKS dan menyelesaikan TA, barulah kamu bisa lulus dan menyandang gelar Ahli Madya atau Perbedaan Kuliah D3 dengan D1, D2, D4, dan S1 Bagaimana? Sudah tergambar bukan seluk-beluk kuliah D3? Untuk memahami perbedaannya dengan jenjang D1, D2, D4, dan S1, kamu bisa melihatnya dari jumlah semester dan SKS serta gelar yang didapatkan. Dari segi jumlah semester dan SKS, program D1 memiliki beban 32 SKS yang dapat ditempuh 1 tahun atau 2 semester. Kemudian, program D2 64 SKS yang dapat dijalani dalam 2 tahun atau 4 semester. Program D4 dan S1 durasinya sama, yakni 4 tahun atau 8 semester. Perbedaannya adalah D4 merupakan pendidikan vokasi, sementara S1 adalah non-vokasi akademik. Beban SKS untuk D4 adalah 144 SKS, sedangkan S1 terdiri dari 144-160 SKS. Dari segi gelar, lulusan D1 akan meraih gelar Ahli Pertama atau sementara lulusan D2 gelarnya adalah Ahli Muda atau Bagaimana dengan lulusan D4 dan S1? Keduanya akan meraih gelar sarjana. Hanya saja, untuk lulusan D4 gelarnya adalah Sarjana Terapan Lulusan S1 mendapatkan gelar yang berbeda-beda sesuai bidang ilmunya, contohnya lulusan S1 Pendidikan meraih gelar sementara S1 Hukum akan mendapatkan gelar S. H. Cara Melanjutkan dari D3 ke S1 Program Ekstensi Apabila mahasiswa D3 ingin melanjutkan pendidikannya ke jenjang S1, maka dapat mengikuti program ekstensi atau disebut juga program alih jenjang. Saat mengikuti program ekstensi, mata kuliah yang sudah diperoleh saat kuliah di jenjang D3 tidak akan dipelajari lagi. Jadi, mahasiswa akan mempelajari mata kuliah yang belum didapatkan saat D3 atau mata kuliah yang perlu diperdalam lagi di bidang studi yang diambil. Secara umum, pilihan program studi S1 lebih sedikit daripada D3. Contohnya, untuk bidang Manajamen, di jenjang D3 terdapat berbagai pilihan seperti Manajemen Informatika, Manajemen Tata Boga, Manajemen Perpajakan, Manajemen Usaha Perjalanan Wisata, Manajemen Agribisnis, dan Manajemen Pemasaran. Oleh karena itu, sangat memungkinkan jika mahasiswa mengambil bidang studi yang tidak linier atau tidak sama di program ekstensi. Namun, semua kembali kepada kebijakan masing-masing perguruan tinggi ya! Yang perlu diingat, saat mengambil program studi yang tidak linier, maka mahasiswa harus mengambil mata kuliah lebih banyak sehingga dapat berpengaruh pada durasi kelulusan. Nah, itulah gambaran mengenai kuliah D3 serta perbedaannya dengan program lainnya. Setelah mendapat gambaran tersebut, tentu Quipperian akan lebih mudah menyesuaikan dalam menyusun rencana ke depannya. Setiap orang tentu memiliki kesiapan waktu dan finansial yang berbeda-beda. Kamu dapat menyesuaikan jenjang kuliah yang kamu pilih dengan kondisimu. Jangan lupa kunjungi Quipper Campus untuk melihat kampus mana saja yang menyediakan program D1, D2, D3, D4, dan S1! Penulis Tisyrin Naufalty T Editor Fatia Qanitat
Jurusan teknik informatika merupakan salah satu jurusan yang saat ini cukup banyak diminati. Banyak perguruan tinggi yang membuka jurusan ini dalam jenjang D3. Mengenyam pendidikan D3 di jurusan teknik informatika bisa membuat Kamu memiliki banyak peluang kerja seperti prospek kerja lulusan D3 teknik informatika berikut. 1. Teknopreneur Teknopreneur adalah istilah untuk menyebut seseorang yang menggeluti bidang usaha yang berkaitan dengan teknologi. Ilmu yang Kamu dapatkan di jurusan teknik informatika membuat Kamu bisa menjadi seorang teknopreneur. 2. IT Support Tugas dan tanggung jawab seorang teknisi seperti IT support adalah untuk melakukan instalasi serta evaluasi terhadap tiga objek utama. Ia bertanggung jawab terhadap komputer, software, serta sistem jaringan atau network. 3. Desainer Grafis Desainer grafis merupakan profesi yang sedang banyak diminati akhir-akhir ini. Seorang desainer grafis akan membuat karya seni berupa grafis untuk berbagai keperluan menggunakan teknologi komputer. 4. Database Engineer Database engineer adalah seseorang yang bertugas untuk merancang arsitektur manajemen data. Rancangan ini bisa berupa database, data warehouse, atau sistem pemrosesan data dalam skala yang besar. Ia juga bertugas untuk membuat database yang terstruktur. 5. Network Administrator Prospek kerja lulusan D3 teknik informatika selanjutnya adalah menjadi seorang network administrator. Ia adalah orang yang bertanggung jawab terhadap pemeliharaan seluruh perangkat keras seperti komputer beserta perangkat lunaknya yang terdiri dari jaringan komputer. Tugas seorang network administrator meliputi konfigurasi, pemeliharaan, serta monitoring terhadap sistem jaringan. 6. Programmer Seorang programmer merupakan seorang ahli yang menguasai satu atau lebih bahasa pemrograman. Programmer memiliki kemampuan untuk menuliskan kode serta algoritma komputer. 7. Administrator Web Seorang administrator web adalah orang yang bertanggung jawab secara teknis terhadap pengelolaan serta operasional sebuah website atau situs. Ia juga bertugas untuk melakukan pemeliharaan, penyebaran, serta pengembangan website tersebut serta melakukan pengujian terhadap kualitas website. 8. Web Developer Seorang web developer bekerja untuk membangun dan membentuk sebuah website. Ia akan menciptakan aplikasi yang berbasis web dengan menggunakan bahasa pemrograman, mulai dari membuat database, mengatur domain, hingga merancang tampilan untuk website tersebut. 9. Teknisi Jaringan Seorang teknisi jaringan akan bertugas untuk mengurus segala permasalahan yang berkaitan dengan jaringan komputer. Ia juga bertugas untuk merancang dan mendesain sistem jaringan tertentu, mengumpulkan perangkat keras dan perangkat lunak yang dibutuhkan oleh sistem, dan menginstall seluruh komponen tersebut untuk membuat jaringan yang kompatibel. 10. Blogger Profesi sebagai blogger juga sedang banyak diminati akhir-akhir ini. Selain menguasai ilmu komputer, sebagai blogger Kamu juga harus memiliki kemampuan menulis dan pemahaman mengenai SEO yang baik. Itulah 10 prospek kerja lulusan D3 teknik informatika untuk meyakinkan Kamu mengenai jurusan ini. Semoga ulasan di atas bermanfaat, ya.
Gelar Ahli Madya atau yang disingkat merupakan gelar yang diberikan kepada lulusan program pendidikan tinggi untuk jenjang Diploma Tiga D3. Pendidikan diploma tiga ini sendiri adalah jenjang pendidikan tinggi vokasi yang memiliki durasi kuliah selama tiga tahun enam semester, dengan bobot pembelajaran praktikum lebih besar daripada teori. Umumnya, kurikulum yang digunakan mahasiswa program D3 lebih mengutamakan pada pengembangan skill mahasiswanya. Pendidikan vokasi sendiri terbagi menjadi 4 jenjang, mulai dari Diploma Satu D1, Diploma Dua D2, Diploma Tiga D3, serta Diploma Empat D4. Angka pada masing-masing jenjang menunjukkan durasi kuliah yang harus diselesaikan, yakni mulai dari 1 tahun sampai 4 tahun, atau setara dengan sarjana. Gelar Ahli Madya Karena program studi yang bisa diambil pada jenjang Diploma Tiga sangatlah beragam, jenis dan penulisan gelarnya pun bermacam-macam. Secara umum, penulisan gelar mirip dengan penulisan gelar sarjana, di mana pada bagian belakangnya terdapat keterangan info program studi yang diambil. Contoh Penulisan Gelar Dalam menulis gelar di belakang nama harus sesuai dengan kaidah penulisan yang baik dan benar, untuk gelar berbagai jurusan itu berbeda. Format penulisan gelar di tulisa di belakang nama dan diikuti oleh inisial jurusan. misalnya gelar ahli madya Komputer penulisan yang benar adalah Akhmad Zakki, A, Pastikan penggunaan tanda koma dan titik sesuai, gunakan tanda koma , untuk memisahkan nama dengan gelar. berikut penulisan gelar pada jenjang Ahli Madya yang benar Program Studi Penulisan Gelar Akuntansi Analis Kesehatan Asuransi dan Aktuaria Teknologi Kulit Pelayaran Komputer Ilmu Komunikasi Gizi Farmasi Radiologi Perkeretaapian Kebidanan Fisioterapi Keperawatan Kesehatan Perumahsakitan Kesehatan Lingkungan Pariwisata Lalu Lintas Angkutan Jalan Manajemen Bandar Udara Manajemen Transportasi Laut Manajemen Transportasi Udara Manajemen Logistik dan Material Manajemen Industri dan Perdagangan Manajemen Informasi dan Dokumen Perpajakan Administrasi Keuangan dan Perbankan Okupasi Terapi Administrasi Perkantoran dan Sektretari Kepolisian Refkrasionis Optisien Rekam Medik dan Informasi kesehatan Teknik Elektromedik Penulisan Gelar Ahli Pratama Adapun untuk lulusan Diploma Satu D1 mendapatkan gelar Ahli Pratama atau disingkat Berikut adalah jenis gelar untuk lulusan D1. Program Studi Penulisan Gelar Pelayaran Pariwisata Komputer Administrasi Pajak Kepabeanan dan Cukai Penulisan Gelar Ahli Muda Sementara untuk lulusan Diploma Dua D2 mendapatkan gelar Ahli Muda atau disingkat Berikut adalah jenis gelar untuk lulusan D2. Program Studi Penulisan Gelar Pelayaran Perpustakaan Pendidikan Pendidikan Sekolah Dasar Pengujian Kendaraan Bermotor Penulisan Gelar Sarjana Terapan Untuk lulusan Diploma Empat D4 mendapatkan gelar Sarjana Terapan atau disingkat yang diikuti dengan inisial program studi yang diambil. Berikut beberapa gelar untuk Sarjana Terapan yang bisa ditemui di Indonesia. Program Studi Penulisan Gelar Pekerja Sosial Keperawatan Kebidanan Pariwisata Matematika dan Ilmu Alam Akuntansi Statistika Baca Juga Program Diploma Plus Sarjana Universitas BSI Tawarkan Kemudahan Raih Dua Gelar Seluruh gelar vokasi ini diatur oleh perguruan tinggi dan dapat ditulis di belakang nama seseorang yang berhak mendapatkan gelar tersebut. Nah, bagaimana Quipperian? Adakah gelar incaranmu di atas? Penulis Fatia Qanitat Editor Tisyrin Naufalty T
Origin is unreachable Error code 523 2023-06-15 002355 UTC What happened? The origin web server is not reachable. What can I do? If you're a visitor of this website Please try again in a few minutes. If you're the owner of this website Check your DNS Settings. A 523 error means that Cloudflare could not reach your host web server. The most common cause is that your DNS settings are incorrect. Please contact your hosting provider to confirm your origin IP and then make sure the correct IP is listed for your A record in your Cloudflare DNS Settings page. Additional troubleshooting information here. Cloudflare Ray ID 7d76aa4c0e0f0be4 • Your IP • Performance & security by Cloudflare
Teknik Informatika merupakan salah satu jurusan favorit yang memiliki prospek cerah. Berdasarkan data BAN-PT, saat ini terdapat 536 prodi Teknik Informatika yang tersebar di berbagai perguruan tinggi, dengan rincian 449 program sarjana S1 serta 87 program diploma D3. Nah, dari sekian banyak jurusan Teknik Informatika, ada 17 yang memiliki akreditasi A. Kalau kamu berminat dengan jurusan ini, wajib cek kampus dengan akreditasi terbaik. S1 Teknik Informatika di Perguruan Tinggi Negeri 1. Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta Tahun 2016 lalu, terdapat 1,108 peserta SBMPTN yang memilih prodi Teknik Informatika di UIN Sunan Kalijaga, dan hanya 30 orang yang diterima atau sekitar persen aja. Jurusan ini ada pada Fakultas Sains dan Teknologi dengan jalur masuk SNMPTN, SBMPTN, serta seleksi mandiri dengan ujian khusus. Kisaran biaya kuliah juta – juta 2. Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Surabaya Prediksi peluang masuk Teknik Informatika ITS melalui SBMPTN adalah sekitar persen. Yup, berdasarkan data SBMPTN 2016, kursi yang tersedia adalah 54 sedangkan pendaftar berjumlah 2,079. Kampus yang hanya membuka program studi rumpun saintek ini, juga memiliki jalur penerimaan mandiri yang nilainya diambil dari skor SBMPTN. Di ITS, Teknik Informatika masuk dalam Fakultas Teknologi Informasi. Kisaran biaya kuliah Untuk SNMPTN dan SBMPTN 500 ribu – juta per semester tergantung kesanggupan ekonomi. Untuk seleksi mandiri 75 juta di awal dan juta per semester 3. Institut Teknologi Bandung Agak berbeda dengan ITS, di ITB prodi Teknik Informatika masuk ke Sekolah Teknik Elektro dan Informatika STEI. Untuk masuk ke sana hanya bisa lewat SNMPTN dan SBMPTN, nggak ada seleksi mandiri. Oya, di tahun pertama, maba akan masuk STEI terlebih dahulu. Baru lah pada tahun ke dua, mahasiswa akan memilih jurusan yang dikehendaki, dan jika lulus seleksi, bisa masuk prodi Teknik Informatika. Peluang masuk TI ITB lewat jalur SBMPTN berdasarkan data 2016 adalah persen. Ini lebih besar dari peluang di ITS dan UIN Sunan Kalijaga. Tapi kamu mesti ingat bahwa pada SBMPTN 2017 lalu nilai peserta tes yang memilih ITB prodi saintek adalah yang tertinggi. Sehingga standar skor SBMPTN yang dibutuhkan agar bisa lolos diperkirakan sangat tinggi. Kisaran biaya kuliah 10 juta per semester S1 Teknik Informatika di Perguruan Tinggi Swasta 4. Universitas Telkom, Bandung Di kampus yang memiliki mahasiswa dari berbagai negara ini terdapat Fakultas Teknik Informatika dengan prodi S1 dan S2 Teknik Informatika. Prodi ini termasuk jurusan yang terbilang baru dibuka, dengan tujuan mencetak pekerja bidang Information Communication Technology. Pendaftaran maba 2018 untuk jalur prestasi sudah dibuka dari SEKARANG lho periode 16 Oktober 2017 - 8 Desember 2017, dengan memasukkan nilai rapor semester 1-4. Selain itu, ada pula jalur tes tertulis. Kisaran biaya kuliah 25 juta di awal dan 9 juta per semester 5. Universitas Atma Jaya Yogyakarta Ada 4 jalur untuk bisa masuk ke kampus ini, yaitu jalur Unggulan melihat ranking, nilai rapor, serta prestasi non akademik, Antara tes tertulis sebelum UN, Reguler tes tertulis setelah UN, serta Program Seleksi Siswa Berprestasi dan Beasiswa PSSB khusus untuk sisw katolik, sedangkan beasiswa terbuka untuk umum. Untuk tahun akademik 2018/2019 sudah dimulai pendaftarannya sejak 2 Oktober lalu. Menurut UAJY, prodi Teknik Informatika kampus mereka merupakan nomor satu di Yogyakarta dan 10 besar di Indonesia. Di sini ada 3 peminatan jurusan TI yaitu Mobile Computing, Soft Computing, dan Enterprise Information System. Kisaran biaya kuliah 66 juta estimasi total biaya 8 semester pada 2017 6. Universitas Esa Unggul , Jakarta Di Universitas Esa Unggul, prodi TI berada di Fakultas Ilmu Komputer. Salah satu poin plus kampus ini adalah tersedianya berbagai fasilitas yang mendukung kegiatan perkuliahan. Sebagai gambaran, kegiatan kuliah yang ditawarkan di sana antara lain, Keamanan Informasi, Jaringan Mobile, Motivasi Usaha, Kecerdasan Buatan, Perusahaan Virtual, serta ada kerja praktik. Kisaran biaya kuliah juta di awal, bisa dicicil dan 9 juta per semester 7. Universitas Dian Nuswantoro , Semarang Kamu bisa menemukan prodi TI di Fakultas Ilmu Komputer Filkom. Ada 2 jalur Pendaftaran Mahasiswa Baru, yaitu melalui Penelusuran Minat dan Bakat jalur prestasi serta seleksi reguler. Untuk mendaftar, kamu bisa langsung ke kampus atau mengunjungi web-nya. Oya, Filkom Universitas DIan Nuswantoro juga bekerja sama dengan ITB dan ITS. Kisaran biaya kuliah 26 juta dibayar di awal/dicicil dan sekitar juta per semester 8. Universitas Surabaya Program studi ini mempelajari soal ilmu komputer, teknologi perangkat lunak, serta aplikasinya di dunia industri. Jadi studi di Teknik Informatika nggak cuma seputar konsep/teori, tapi juga penerapan praktis keilmuan tersebut. Di Ubaya, prodi ini berada di Fakultas Teknik. Untuk bisa masuk ke sana, ada jalur tanpa tes alias melihat prestasi yang pendaftarannya dibuka hingga pertengahan Desember, serta jalur dengan tes seperti umumnya, yang dibuka hingga Januari. Kisaran biaya kuliah 15 juta - juta di awal dan juta per semester 9. Universitas Islam Indonesia Nggak sedikit mahasiswa TI UII yang meraih prestasi di berbagai kompetisi teknologi dan ikutan pertukaran pelajar ke luar negeri. Jalur masuk prodi di Fakultas Teknologi Industri ini bisa dilakukan dengan tes PBT atau CBT, jalur prestasi, dan jalur hafiz Quran bagi calon maba yang hafal Al-Quran. 10. President University , Bekasi Prodi ini berada di Fakultas Ilmu Komputer. Ada 5 peminatan yang bisa dipilih mahasiswanya, yaitu Database Design, Networking, Programming, Web Design, dan Mobile Computing. 11. Universitas Gunadarma Kampus ini memang identik dengan bidang komputer. Sama seperti UII, di Gunadarma Teknik Informatika berada di Fakultas Teknologi Industri. Kisaran biaya kuliah 15 juta – 45 juta di awal dan sekitar 5 juta per semester. 12. Universitas Kristen Petra Ada 4 konsentrasi Teknik Informatika yang bisa dipilih setelah menyelesaikan 60 SKS di kampus ini, yakni Game Development, Mobile Application Development, Intelligent System, serta Data and Network Security. Teknik Informatika UK Petra bekerjasama dengan vendor IT ternama, seperti Cisco Cisco Networking Academy, Microsoft Microsoft IT Academy, Oracle Oracle University, dan Mikrotik Academy serta Idup Apple Developer. 13. Universitas Bina Nusantara Seperti Gunadarma, Binus adalah kampus yang identik dengan studi di bidang komputer dan teknologi. Nggak heran juga sih, mengingat kampus ini berawal dari sekolah komputer. Selain akademiknya yang menonjol, Binus juga banyak mencetak alumni hebat, seperti William Tanuwijaya alumni Teknik Informatika yang merupakan co-founder Tokopedia. Kisaran biaya kuliah 151 juta 14. Universitas Kristen Satya Wacana , Salatiga Prodi TI berada di Fakultas Teknologi Informasi. Mahasiswa bisa memilih Konsentrasi Jaringan Komputer Computer Network, Konsentrasi Aplikasi Mobile Mobile Application, dan Konsentrasi Rekayasa Web Web Engineering. Kisaran biaya kuliah 20 juta di awal dan sekitar juta per semester D3 Teknik Informatika Selain program Sarjana, kamu juga bisa memilih D3 Teknik Informatika. Dengan masa perkuliahan yang lebih singkat, prodi ini menitikberatkan pada skill dan bertujuan menghasilkan lulusan terampil yang siap kerja. Gelar yang akan diperoleh mahasiswa D3 Teknik Informatika adalah Ahli Madya Komputer 1. Politeknik Elektronika Negeri Surabaya Lulusannya diharapkan memiliki kompetensi bidang Pemrograman komputer Pengambangan sistem informasi dan teknologi berbasis data Pengembangan rekayasa perangkat lunak baik pada perangkat desktop, web, mobile, dan jaringan komputer. 2. Politeknik Negeri Bandung Lulusah PNB lulusan D3 TI biasanya akan bekerja sebagai Programmer Komputer, Software Quality Assurance Engineers dan Testers, Penulis Teknis, dan Desainer software/Developer Software, Aplikasi. 3. Universitas Telkom Seperti halnya program S1-nya, D3 Teknik Informatika di Universitas Telkom juga memperoleh akreditasi A. Di semester 1 dan 2 kamu akan mendapatkan kelas seperti Implementasi Algoritma, Literasi TIK, Pengantar Desain Website, Perancangan Antarmuka Aplikasi, dan lainnya. *** Youthmanual telah mengumpulkan ribuan informasi seputar profesi, program studi, kampus unggulan, serta panduan persiapan kuliah yang komprehensif dalam laman Eksplorasi. Baca selengkapnya di sini Baca juga Inilah Perbedaan Jurusan Teknologi Informasi, Teknik Informatika, Sistem Informasi, Ilmu Komputer, dan Teknik Komputer Jurusanku Mahasiswa Teknik Informatika Universitas Pamulang, Husen Maulana Apa Jurusan yang Dicari Perusahaan Teknologi, Selain Teknologi Informasi, Teknik Informatika, dan Komputer? Cara Cepat dan Praktis Memilih Jurusan Kuliah Menjelang Detik-Detik Terakhir Seleksi Perguruan Tinggi sumber gambar
gelar untuk d3 teknik